TINGKAT-TINGKAT BAHASA PEMROGRAMAN DAN KARAKTERISTIK BERBAGAI BAHASA PEMROGRAMAN
Tingkat-tingkat
bahasa pemrograman:
1.
Bahasa Mesin
è
Bahasa yang langsung dipahami oleh komputer yang
terdiri dari angka 1 dan 0
2.
Bahasa Assembly
è
Menggunakan mnemonic (simbol) tingkatnya lebih
tinggi dari bahasa mesin tapi tetap merupakan bahasa tingkat rendah
3.
Bahasa Tingkat Tinggi
è
Perintah-perintahnya menggunakan simbol yang
mendekati bahasa manusia
4.
Compiler
è
Menterjemahkan kode asal ke bahasa mesin secara
langsung
5.
Interpreter
è
Menterjemahkan kode asal program ke bahasa mesin
kode per kode
Karakteristik
Berbagai Bahasa Pemrograman
1. FORTRAN
a. FORTRAN (FORmula TRANslator).
b. Dikembangkan tahun 1956 oleh
John Backus.
c. Di IBM (International
Business Machine).
d. Untuk mempermudah pembuatan
aplikasi: matematika, ilmu pengetahuan, dan teknik.
e. Bahasa beraras tinggi pertama
yang diciptakan.
f. Keunggulan Fortran:
-
Untuk menangani perhitungan, termasuk bilangan kompleks.
g. Kelemahan Fortran:
- Operasi I/O yang sangat kaku.
- Kode sumber sulit dipahami, dibanding bhs. tingkat tinggi
lainnya.
2. COBOL
a. COBOL: Common Business
Oriented Language.
b. Dikembangkan tahun 1959.
c. Tergolong bahasa beraras
tinggi.
d. Untuk pembuatan aplikasi di
bidang bisnis.
e. Masih banyak digunakan di
minikomputer dan mainframe.
f. Keunggulan COBOL:
1. Tak bergantung mesin.
2. Sintaks-nya menggunakan kata-kata Bahasa Inggris, shg mudah dipahami pemrogram.
2. Sintaks-nya menggunakan kata-kata Bahasa Inggris, shg mudah dipahami pemrogram.
3. Penanganan berkas sudah tersedia, dan mendukung berbagai tipe
berkas.
4. Penanganan I/O mudah dilakukan.
4. Penanganan I/O mudah dilakukan.
g. Kelemahan:
1. Struktur penulisan program yang sangat kaku, dan bertele-tele.
2. Kata-kata yang digunakan dalam instruksi/program membuat pemrogram mudah bosan
1. Struktur penulisan program yang sangat kaku, dan bertele-tele.
2. Kata-kata yang digunakan dalam instruksi/program membuat pemrogram mudah bosan
dan lelah.
3. BASIC
a. BASIC: Beginer All-purpose
Symbolic Instruction Code.
b. Dikembangkan tahun 1965, di
Darmouth College.
c. Pencipta: John Kemeny dan
Thomas Kurtz.
d. Awalnya: ditujukan sebagai
bahasa sederhana untuk pengajaran komputer.
e. Merupakan bahasa yang populer
dan serbaguna (untuk aplikasi apa saja).
f. Keunggulan BASIC:
1. Mudah untuk dipakai.
2. Berbentuk interpreter.
3. Kinerjanya lambat.
g. Belakangan muncul versi
compiler.
h. Kelemahan:
1.Tidak
mendukung operasi bilangan kompleks.
2.Penanganan berkas sangat terbatas, sehingga tidak cocok untuk aplikasi
bisnis.
i. BASIC menjadi populer,
setelah Microsoft mengeluar-kan Visual BASIC, yang mendukung
pemrograman
vi-sual.
4. Pascal
a. Dibuat oleh Nicklaus Wirth, tahun
1971.
b. Berasal dari nama Blaise
Pascal – matematikawan Perancis (1623 – 1662).
c. Awalnya: untuk mengenalkan
pemrograman terstruktur.
d. Pascal sangat populer di
lingkungan mhs. Ilmu kompu-ter dan teknik, menggeser Fortran dan
BASIC.
e. Keunggulan:
f. Mudah untuk dipelajari.
1.Dukungan fungsi matematika yang sangat lengkap.
g. Kelemahan:
1. Tidak mendukung operasi bilangan kompleks.
2. Tidak mendukung sarana untuk aplikasi bisnis.
h. Landasan pembuatan: PL Delphi
(Windows) dan Kylix (Linux).
5. C
a. Diciptakan oleh Brian
W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie, tahun 1972, di Laboratorium Bell
AT&T.
b. Menggabungkan kemampuan
pengendalian mesin dan struktur data (aras rendah), serta
struktur kontrol (beraras tinggi).
c. C dipakai untuk
mengembangkan Sistem Operasi UNIX dan Linux.
d. Kelebihan C:
1. Sifat portabilitas (dpt dipindahkan ke platform lain tanpa
perubahan).
2. Cepat dan efisien.
3. Memungkinkan manipulasi dalam bentuk bit.
e. Kelemahan C:
1. Banyak yg menganggap C bahasa yang sulit dipahami dan
dipelajari.
2. Tidak ada dukungan utk aplikasi bisnis (perlu pustakan tambahan
untuk manipulasi basis
data.
6. C++
a. Dibuat oleh Bjarne
Stroustrup, tahun 1983, di Lab. Bell AT&T.
b. Awalnya dinamakan “a
better C”.
c. Nama C++ diberikan oleh
Rick Mascitti, tahun 1983.
d. C++ merupakan bahasa
berorientasi objek, dan menggunakan kaidah Bahasa C.
e. Pemrograman grafis di
lingkungan Windows, UNIX, dan Linux dibuat dgn bhs ini.
d. Visual C++ merupakan PL
yg dapat dipakai utk membuat berbagai aplikasi, termasuk basis
data.
7. dBase
a. Merupakan pemrograman
yg berorientasi basis data.
b. Populer dgn istilah DBMS
(Database Management System).
c. Diawali dgn dBase II.
d. Versi 2.4 dirilis
September 1983.
e. Tahun 1985, perusahaan
Ashton-Tate mengeluarkan dBase III.
f. Produk berikutnya dBase
III+.
g. Di lingkungan PC muncul
produk serupa, yaitu: Clipper dan FoxPro.
h. Penerusnya adalah
Visual dBase, yg beroperasi di Windows.
i. Demikian juga pada
Visual FoxPro.
8. Java
a. Dibuat tahun 1995 oleh Sun Microsystems.
a. Dibuat tahun 1995 oleh Sun Microsystems.
b. Merupakan bhs. berorientasi
objek dan serba guna.
c. Kode Java dikompilasi
dlm format bytecode.
d. Bytecode dpt dijalankan
disemua komputer yg dilengkapi Java Interpreter dan Java Vitual
Machine.
e. Java menyediakan applet
(berjalan di Web browser) dan mendukung koneksi ke database,
menyediakan aplikasi berbasis Windows, serta untuk pemrograman jaringan dan
mobile.
9. PROLOG
a. PROLOG (PROgrammation
en LOGique – PROgramming in LOGic.
b. Untuk aplikasi AI,
dibuat tahun 1972 di Universitas Marseille-Aix Perancis.
c. Penciptanya: Alain
Colmerauer.
d. Mejadi terkenal setelah Jepang
mengumumkan bhs. tersebut sebagai basis komputer
generasi ke lima, pada tahun 1981.
generasi ke lima, pada tahun 1981.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar